Struktur Morfologi Lalat Rumah

Baca Juga

Struktur Morfologi Lalat Rumah - Tubuh lalat rumah Musca domestica dibagi menjadi 3 bagian, yaitu kepala, dada (thoraks) dan perut (abdomen). Lalat rumah memiliki antena yang  terdiri atas 3 ruas, ruas terakhir paling besar, berbentuk silinder dan memiliki bulu pada bagian atas dan bawah bagian mulut atau proboscis lalat seperti paruh yang menjulur digunakan untuk menusuk dan menghisap makanan berupa cairan atau sedikit lembek. Bagian ujung probosis terdiri atas sepasang labella berbentuk oval yang dilengkapi dengan saluran halus disebut pseudotrakhea tempat cairan makanan diserap.

Struktur morfologi lalat rumah
Sayap lalat rumah dengan bahasa latin (Musca domestica L) mempunyai empat garis (strep) yang melengkung ke arah kosta/rangka sayap mendekati garis ketiga. Garis (strep) pada sayap merupakan ciri pada lalat rumah dan merupakan pembeda dengan musca jenis lainnya. Lalat rumah (Musca domestica L.) memiliki tiga pasang kaki yang ujungnya mempunyai sepasang kuku dan sepasang bantalan disebut pulvilus yang berisi kelenjar rambut. Pulvilus tersebut memungkinkan lalat menempel atau mengambil kotoran pada permukaan halus kotoran ketika hinggap di sampah dan tempat kotor lainnya.

Lalat rumah berukuran medium  yaitu panjang  6-9 mm, bewarna  abu-abu, dan mempunyai empat  pita  yang  berupa garis memanjang  pada  permukaan thoraks. Memiliki mata majemuk  yang besar, pada bentuk jantan kedua mata majemuk agak berdekatan, tetapi bentuk betina lebih berjauhan.

2.  Klasifikasi Lalat Rumah
Lalat merupakan serangga yang termasuk ke dalam ordo Diptera yang merupakan ordo terbesar dari serangga dengan keragaman jenis yang tinggi. Istilah “Diptera”  menunjukkan bahwa  kelompok serangga ini memiliki dua pasang sayap pada masa embrional. Pasangan sayap belakang mengalami perubahan bentuk dan fungsi menjadi alat keseimbangan yang disebut halter sedang sepasang sayap lainnya menjadi sayap sejati.  Adapun klasifikasi lalat rumah adalah sebagai berikut:

Kingdom: Animalia
Phylum : Arthropoda
Class  : Hexapoda
Ordo   : Diptera
Family : Muscidae
Genus  : Musca
Species: Musca domesticaL

3.  Siklus Hidup Lalat Rumah
Lalat rumah mengalami metamorfosis sempurna yang terdiri atas stadium telur, larva, kepompong, serta stadium dewasa.  Perkembangan lalat memerlukan waktu antara 7-22 hari, tergantung dari suhu dan makanan yang tersedia.

Lalat betina umunya sudah menghasilkan telur pada usia 4-8 hari setelah keluar dari pupa. Telur dikeluarkan lalat betina sekaligus sebanyak 150-200 butir. Selama hidunya lalat betina bertelur 5-6 kali. Perkembangan lalat rumah (Musca domestica L.) dari telur hingga dewasa sangat dipengaruhi oleh suhu. Pada suhu 35oC perkembangan lalat memerlukan waktu 22 hari, jika suhu di bawah35oC maka perkembangan lalat mencapai 30-40 hari.

a.  Stadium Telur
Lalat betina umumnya telah dapat menghasilkan telur pada usia 4-20 hari setelah dewasa. Telur yang dihasilkannya berbentuk oval, berwarna putih, berukuran sekitar 10 mm dan biasanya mengelompok, sebanyak 75 sampai 150 telur setiap kelompoknya. Jika tersedia panas yang dibutuhkan, maka dalam tempo 12 jam telur akan menetas dan menghasilkan tempayak (larva).

b.  Larva atau Tempayak
Stadium ini terdiri dari 3 tahap atau tingkatan, yaitu :

Tahap pertama  : Telur yang baru menetas, disebut instar I, berukuran panjang 2 mm, bewarna putih, tidak bermata dan berkaki, amat    aktif dan ganasterhadap makanan, setelah 1-4 hari melepas kulit dan menjadi instar.

Tahap kedua  : Ukuran besarnya 2 kali instar I, sesudah satu sampai beberapa hari, kulit mengelupas dan keluar instar III.

Tahap ketiga : Larva berukuran 12 mm atau lebih, tingkat ini memakan waktu 3 sampai 9 hari.
Larva diletakkan pada tempat yang disukai dengan temperature 30-35oc dan dalam waktu antara 4 sampai 17 hari akan berubah menjadi kepompong.

c.  Kepompong
Kepompong lalat rumah berbentuk lonjong dan umumnya berwarna merah tua atau coklat. Umumnya kepompong mencari tempat yang kering atau dapat menyembunyikan diri ke dalam lubang tanah yang ditemukannya. Jika suhu yang dibutuhkan sesuai yakni lebih kurang 35o celcius maka sekitar 3 hari, kepompong akan berubah menjadi bentuk dewasa.

d.  Lalat Dewasa
Lalat rumah memerlukan waktu sekitar 1 jam untuk mengeringkan tubuh dan sayapnya  sebelum terbang meninggalkan tempatnya. Kemudian setelah beristirahat selama lebih kurang 15 jam, lalat memulai kehidupannya sebagai layaknya lalat dewasa. Usia lalat dewasa biasanya antara 2 sampai 4 minggu, tetapi dapat bertahan lebih lama jika udara dingin.

4.  Sistem Pernapasan Lalat Rumah
Sistem pernapasan serangga terdiri atas pipa internal yang bercabang secara berulang-ulang dan mengirimkan udara secara langsung ke sel-sel tubuh. Cincin kitin memperkuat pipa terbesar, yang disebut trakea yang membesar membentuk kantung udara di dekat organ-organ yang memerlukan supial oksigen yang besar.

Udara memasuki trakea melalui pembukaan yang disebut spirakel pada permukaan tubuh serangga tersebut dan lewat ke dalam pipa yang lebih kecil yang disebut trakeola. Trakeola tersebut berakhir pada membran plasma individu sel. Ujung kecil trakeola tertutup. O2 berdifusi masuk ke dalam sel tubuh dari trakeola, dan CO2 berdifusi dari sel ke dalam trakeola.

0 Response to "Struktur Morfologi Lalat Rumah"

Posting Komentar